Penjelasan tentang Asma’Al-Hirzi
Asma’Al-Hirzi adalah kaedah ruqyah syar’iyyah yang dilakukan dengan metode khusus yang tetap sesuai dengan syariat Islam. Kaedah ini menggabungkan doa menggunakan ismul A’dzom, bacaan ayat-ayat perlindungan (ayat hirzi) seperti dalam manzil atau al-Ma’tsurat, serta penggunaan teknik olah nafas untuk membantu konsentrasi saat meruqyah.
Ciri Khas Kaedah Asma’Al-Hirzi:
1. Menggunakan Ismul A’dzom dalam Doa
Diawali dengan doa yang memohon kepada Allah menggunakan nama-nama-Nya yang agung (Ismul A’dzom) agar doa lebih maqbul (dikabulkan).
Bertujuan untuk memperkuat tawakkal dan permohonan langsung kepada Allah.
2. Bacaan Ayat Hirzi (Perlindungan)
Bacaan ruqyah berisi ayat-ayat perlindungan dan penjagaan dari Al-Qur’an, sebagaimana terdapat dalam manzil atau al-Ma’tsurat.
Dibaca secara sistematis dalam sesi ruqyah.
3. Tanpa Bantuan Khodam Jin
Pelaksanaannya murni bertawakkal kepada Allah tanpa menggunakan bantuan jin, makhluk ghaib, atau khodam.
4. Teknik Olah Nafas
Teknik tahan nafas dan hembusan nafas digunakan untuk melatih fokus dan konsentrasi ketika meruqyah.
Membantu peruqyah tetap tenang, kuat, dan terarah dalam membaca ruqyah.
Manfaat dan Keunggulan:
Aman bagi Pasien Perempuan:
Cocok digunakan untuk meruqyah perempuan karena tidak perlu menyentuh tubuh, terutama bagian yang dilarang oleh syariat.
Sesuai untuk Mode Pertempuran:
Sangat efektif ketika menghadapi pasien yang kerasukan jin dan menunjukkan perlawanan agresif.
Memberi kekuatan ruhani dan ketegasan dalam menghadapi gangguan jin.
Status Syariat:
Tidak mengandung unsur kesyirikan.
Tidak menggunakan jimat, rajah, atau media yang dilarang.
Tidak ada dalil yang melarang metode ini, karena isi dan praktiknya tetap dalam koridor tauhid dan syariat.
No comments:
Post a Comment